PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Dalam rangka memaksimalkan perannya sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat, Tim PPI dan K3 Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie memberikan Pelatihan Dasar Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie Sabtu, (03/09/22).
Adapun Pelatihan yang diberikan yaitu Pelatihan Pemakaian SPILL KIT dan Tata Kelola Kebersihan yang di ikuti oleh bagian Keberhasilan, Satpam, Sanitasi, Juru Masak, Laundry, Pemulasaran Jenasah, Supir, CSSD, IPRS dan IT.
Ketua K3 Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie kota Parepare Muh Ishak Nusu saat di hubungi tim liputan jelajah kota Ahad, (04/09/22) mengatakan pelatihan dasar dan pencegahan dan pengendalian infeksi Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie bertujuan pelaksanaan untuk memberikan pemahaman dan skill tentang pentingnya pemutusan rantai penyakit infeksi baik yang disebabkan bakteri virus maupun bakteri berbahaya di rumah sakit
“Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie kota Parepare melaksanakan pelatihan dasar dan pencegahan dan pengendalian infeksi di RS Dr Hasri Ainun Habibie kota Parepare. Tujuan pelaksanaan untuk memberikan pemahaman dan skill tentang pentingnya pemutusan rantai penyakit infeksi baik yang disebabkan bakteri virus, maupun bakteri berbahaya di rumah sakit. Yang kedua menghadapi akreditasi rumah sakit tahun 2022. Pelaksanaan acara ini dibuka oleh direktur Hasri Ainun Habibie dr Wahidin Rasyid dr spesialis bedah yang diwakili kabid keperawatan Fahri adi acara pelatihan ini terdiri atas pelatihan pemakaian skill SPILL KITT yang kedua tata kelola kebersihan dan yang ketiga bahaya penyakit yang bersumber dari B3 (Bahan, Beracun dan Berbahaya).”Kata Ishak
Tambah Ishak, Penyampaian materi oleh Tim PPI ibu Ners. Ica Budiyarti Hasanuddin, S.Kep.Ns dan K3. RS Muh.Ishaq Nusu, S.Si.M.Si.Apt. Dilanjutkan dengan praktek cara pemakaian SPILL KIT.
“Sebagai pembicara yaitu ketua PPI pengendalian dan pencegahan infeksi sesaat ibu Ners Icha Budiarti S.Kep yang kedua Ketua k3 RS HAH bapak muh Ishak Nusu apoteker acara ini diikuti 30 peserta terdiri dari cleaning servis satpam juru masak tenaga laundry tenaga pemulasaran jenazah, driver ambulans, CSSD IPRSS dan tenaga IT berjumlah 3o orang.” Terang Ishak.
