PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Dalam upaya melestarikan budaya dan mempererat silaturahmi, Perkumpulan Penghobi Ayam Kontes Nusantara (PPAKN) kembali menggelar kontes ketangkasan ayam jago untuk ketiga kalinya di Kota Parepare. Ajang ini tidak hanya menjadi sarana kompetisi, tetapi juga diharapkan dapat mengurangi maraknya kontes liar yang berpotensi mengganggu keamanan.
Pada tim liputan jelajah kota radio mesra Kamis (06/02/25) Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Muhammad Ari Azhari, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kontes ini adalah memberikan wadah resmi bagi para pecinta ayam jago untuk berkompetisi dengan sehat dan aman.
“Alhamdulillah, tujuan kegiatan nanti untuk kontes ini mengangkat image masyarakat yang di mana, berbau ayam laga itu selalu bentuknya adalah judi. Dengan adanya nanti konteks ini, kita akan memperlihatkan kepada masyarakat yang dimana pemikiran masyarakat selalu negatif akan ke arah positif dalam bentuk pertandingan kontes 100% non judi.” Kata Ari.
Selain menjadi upaya melestarikan budaya, kegiatan ini diharapkan dapat berkontribusi pada ekonomi lokal dengan melibatkan para pedagang setempat. Sebagai langkah menjaga keamanan, Ari menekankan bahwa tidak ada unsur judi dalam kegiatan ini.
“Alhamdulillah, kami sudah antisipasi kami menyediakan panitia khusus baik dari anggota media, maupun kepolisian, untuk menghandel pada saat laga dimulai. Pertandingan dimulai pasti akan dijaga ketat, bagaimana di situ tidak akan muncul unsur judi. Ketika terdapat unsur judi, maka pemain tersebut didiskualifikasi atau pun kalau tidak, dia masih mau mencoba yang berbentuk judi, maka kami tidak segan-segan melaporkan ke yang berwajib terkait masalah perjudian., ” jelas Ari.
Peserta dominan dari Sulawesi Selatan, ada dari Makassar, ajatapareng, Pinrang, Sidrap, Barru, Pangkep, tidak menutup kemungkinan ada dari Sulawesi Barat seperti Polmas. peserta terbuka untuk Tim tim seperti ada PAMK, bandar Madani PAMK pertim. Pendaftaran DI buka 3 hari H ditanggal 19, tanggal pelaksanaan kemungkinan tanggal 23 upayakan rampung satu hari. Jam 8 pagi sampai malam di resto raja ikan daerah kupa tetapi pembukaan tetap di laksanakan di kota Parepare ini.