PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Ketua DPRD kota Parepare Ir. H. Kaharuddin Kadir M.Si membantah Pemerintah dan DPRD tidak menaruh Perhatian terhadap balita Ramadan yang di duga terkena Stunting. Bantahan tersebut di sampaikan ketua Harian Partai Golkar kota Parepare tersebut pada program Obras Selasa (25/06/23) terkait viralnya kabar tersebut di sejumlah WaG di kota Parepare.
“Terkait berita anak stunting dibukit harapan. Ada yang viral kan di media sosial. Kesan yang muncul seperti kalau tak ada perhatian pemerintah. Sudah saya konfirmasi langsung dengan kepala bidangnya pak edy, Bahwa ini dipastikan anak stunting ini itu tertangani. Bahkan imunisasinya lengkap. Biasa mendapatkan bantuan makanan, cuma memang ada beberapa kendala. Tapi kendalanya, ini dimulai dari proses kelahiran anak ini lahir sebagai anak kembar tiga. Lahir prematur tujuh bulan. Jadi kelahirannya memang tidak terlalu normal. Antara dia dan kakak-kakaknya berbeda kondisinya.” Jelas Kaharuddin.
Legislator Golkar Dapil Soreang tersebut juga memastikan jika Balita Ramadan imunisasinya lengkap. ibunya terdaftar di DTKS Kelurahan kampung Baru kecamatan ujung.
“Tapi ini tertangani oleh dinas kesehatan dan Puskesmas. Stunting itu program nasional, ini dalam rangka Indonesia menghadapi tahun emas. Ini juga mempersiapkan bagaimana kita bisa tiba di bonus demografi jadi generasinya harus siap. Generasi yang lahir ini harus tangguh harus siap menghadapi tantangan yang jauh lebih berat ke depan itulah program stunting yang diluncurkan oleh presiden.” Jelas Kaharuddin