PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Kebijakan Pemerintah Daerah atau Wali kota Parepare terhadap perlakuan jam malam dalam berusaha di nilai oleh kalangan pelaku usaha di parepare cukup memberatkan. Hal tersebut di sampaikan pelaku usaha rumah makan patato sappe pada program obras radio mesra. Senin (25/01/21).
“kalau menurut saya pemikiran saya covid ini tidak mempunyai waktu dia aktif selama 24 jam. ketika memberlakukan jam malam saya yakin ada solusi terbaik tetapi ada juga ada yang lebih baik mungkin. karena memberlakukan jam malam masyarakat berpikir bahwa itu malam baru berjalan sementara di siang hari banyak yang berkumpul seharusnya pemerintah ini dari pemikiran saya dengan bekerja keras dengan melakukan pengawasan super ketat dan menerapkan sanksi yang super berat ini yang harus dilakukan ini bukannya memberlakukan jam malam.” Kata Owner Patato ini.
Lanjutnya, pemerintah seharusnya memberlakukan kapasitas tempat yang di perketat. Selain berdampak para pelaku musik, Warkop dan warung makan dan sebagainya ini dampaknya luar biasa.
“Masyarakat mempunyai pertimbangan tentunya melihat dari daerah tetangga seperti kota Makassar yang jumlah penduduknya belum yang datang menimbah ilmu super padat tapi disana merubah posisi jam malam dari jam 7 sampai jam 10 apakah ini mengurangi covid tentu tergantung dari masyarakatnya kalau kita mau terapkan protokol kesehatan dengan disiplin dan ketat Maka insya Allah ini bisa diatasi jangan sampai kita atasi penyebaran pandemi covid kemudian pertumbuhan ekonomi kita mau ditingkatkan tapi pola penerapan aturan itu tidak seimbang maka tidak bisa terjadi .” Jelas Sappe.
Sappe menambahkan pemerintah mempunyai aparat kerjasama dengan TNI, Polri bukan dari aparat sipil saja yang turun menjangkau lokasi dengan tim gabungan untuk pendekatan persuasif karena yang mau dijaga di sini adalah bagaimana menjaga jarak harus yang utamakan keselamatan bersama.