PAREPARE, RADIOMESRA. COM — Upaya baik Komisi I DPRD Kota Parepare melalui rapat dengar pendapat (RDP) terkait sisa dana hibah pilkada, membuahkan hasil. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare telah mengembalikan sisa dana pilkada ke kas daerah Pemerintah Kota Parepare pada tanggal 17 April 2025. Adapun jumlah sisa dana pilkada yang disetor sebesar Rp 5.395.638.703.
Ketua Komisi I DPRD kota Parepare DR. Kamaluddin Kadir Lewat Program Obras mengatakan Sebelumnya juga Bawaslu telah mengembalikan sisa dana pengawasan pilkada sebesar Rp 255.075.134 sejak tanggal 19 Maret 2025.
“Sejak tanggal 19 Maret 2025 oleh penyelenggara Bawaslu, Sudah menyerahkan. ketika kita sudah sepakat di RDP komisi 1 yang sudah kita sepakati dari total 5 M dana hibah yang diserahkan, oleh Bawaslu itu 255 juta sekian sekian. Kemudian KPU sedikit agak berproses, dari rapat dengan komisi satu, kita sudah seperti kemarin berdasarkan laporan dari KPU sendiri bahwa dana hibah yang disampaikan per Desember itu ada 7,1 M, kemudian masih ada kegiatan-kegiatan yang kita perkenankan, seperti pemusnahan, kemudian advokat, akhirnya menjadi 5,3 miliar yang diserahkan terakhir di tanggal 17 April jadi total dana hibah yang sudah dikembalikan 5,6 miliar sekian. Jadi, kita bersyukur, karena pengembalian dana hibah sudah kembali ke kas daerah. Sudah utuh dari KPU ada 19 M, bukan sisanya 5,3. 255 juta Bawaslu 5,3 miliar yang sudah diserahkan ke kas daerah Bawaslu 255 juta jadi ada 5,6 miliar yang diserahkan ke kas daerah.” Jelas DR. Kamaluddin.
Sisa dana hibah pilkada Parepare itu, akan menjadi sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) tahun 2024. Jika ditotalkan, mencapai Rp5,6 miliar lebih. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Parepare, Prasetyo Catur yang dihubungi terpisah membenarkan pengembalian sisa dana pilkada tersebut dari KPU Parepare. Selain itu, kata dia, dana tersebut telah masuk di kas daerah (kasda).
