PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Anggota Badan Anggaran DPRD kota Parepare Dr. Kamaluddin Kadir lewat program Obras Sabtu (25/01/25) mengatakan Untuk musrembang tahun 2025, itu pada tahun 2026 ini di buat program dan kegiatan dilakukan oleh Bappeda, kelurahan dan kecamatan itu persiapan untuk 2026. Sedangkan untuk 2025 sudah dilaksanakan tahun lalu.
“Kalau saya buka di MoU nya karena masih terlibat di dalamnya, itu diputuskan pada tanggal 29 Januari lalu 2024, ditandatangani oleh Bapak Ketua H. Kaharuddin Kadir, Bapak PJ waktu itu pak Akbar Ali, wakil ketua pak H. Tasmin Hamid wakil ketua Bapak Rahmat Syamsul alam. Keputusannya itu berdasarkan MoU 98% itu adalah pagu sektoral dan 2,% lebih itu adalah wilayah indikatif dan pagu indikatif terdiri dari sektoral dan indikatif Wilayah” Ucap Dr. Kamaluddin.
Lanjut Ketua Komisi I DPRD ini, jadi penempatan pagu wilayah dan pagu sektoral itu didasarkan pada realisasi penerimaan umum Daerah, dikurangi dengan realisasi belanja umum daerah, ukurannya itu waktu 2025 di ambil. Tahun 2022 karena itu yang baru adalah realisasinya waktu itu .
“Waktu 2024 Kita memakai anggaran APBD 2023 realisasinya belum selesai. Jadi sudah ditentukan jumlah anggaran yang ada di situ, kalau di ujung bulu ini sudah dibagi berdasarkan kecamatan kalau kecamatan di ujung itu 615.000.000,9 sekian, itu dibagi ke kelurahan berdasarkan indikator-indikator jumlah penduduk, luas wilayah, angka kemiskinan, angka stunting, itu semua diakumulasi sehingga dikurangi, sehingga kalau di kelurahan ujung bulu itu mendapatkan angka 126 juta lebih, itu di luar dana kelurahan. ” Ungkap Dr. Kamaluddin