PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Wakil ketua DPRD kota Parepare Suyuti SE mengungkapkan di Parepare saat ini untuk Bea siswa miskin 2300 jumlah penerimanya sehingga, dan ini terbagi dua karena ada SMP ada SD. Hal tersebut di ungkapkan Politisi Dapil Bacukiki barat ini pada tim liputan jelajah kota radio mesra Rabu (08/01/25)
“Jadi SD itu penerimanya 1300 siswa, di mana SD itu menerima 650.000 Persiswa dikali 1300, sehingga anggarannya itu 845 juta. Untuk beasiswa miskin SMP atau BSM yang kurang mampu itu 1000 siswa, itu anggarannya 850 persiswa. Ini sebanyak 1000 siswa. Jadi totalnya 850 siswa. Sehingga jumlah total anggaran untuk BSM ini, untuk siswa miskin ini baik SD dan SMP itu 1.695.000.000. Yang kedua ada bantuan pakaian seragam SD, SMP. SD jumlahnya 1000 orang. 1000 orang itu anggarannya perseragam itu 330, sehingga mendapatkan nilai 330 juta, itu anggaran seragam sekolah dasar, Untuk SMP sebanyak 1000 orang anggarannya itu 380.000 per siswa.’ jelas Suyuti.
Lanjut Suyuti menjelaskan Dinas pendidikan ini di harapkan membentuk tim verifikasi untuk mendata. Jangan telan mentah-mentah ini data dari kepada sekolah, sehingga yang jadi korbankan masyarakat. Bagaimana program ini tepat sasaran dan memang perlu pengawasan.
“Makanya saya datangi langsung kadis pendidikan, dan di akuinya seperti itu. Sehingga saya meminta untuk ke depan betul-betul diverifikasi anggaran ini. Karena ini bukan uang sedikit. anggaran ini dari bantuan siswa miskin. Banyak anggaran ini dari bantuan siswa miskin baik SMP, SD, dengan seragam sekolah ini, SD, SMP ini itu anggarannya 2.405.000.000. Melalui kesempatan ini, saya datang langsung karena mendapatkan laporan. Saya harus verifikasi, meminta data-data, dan ternyata Dinas pendidikan tidak siap untuk melaksanakan ini. Karena kenapa, mempercayakan semua kepada kepala sekolahnya, sehingga tidak, harusnya ada tim untuk memverifikasi data-data yang masuk ini. Karena sesuai dengan nomenklaturnya adalah BSM (bantuan masyarakat miskin) atau bantuan kurang mampu masyarakat.” Terang Suyuti