MAKASSAR, RADIOMESRA. COM – Ada yang menarik dalam acara fokus grup diskusi yang dihelat Badan Pengurus Pusat IKM Pare di Swiss Bell-in lHotel Panakukang, Makassar, Sabtu (11/02/23), yakni kehadiran Wakil Ketua DPRD Kota Parepare, M Rahmat Sjamsu Alam atau yang kerap disapa Atto untuk membahas penanganan banjir Parepare.
Acara yang diberi tajuk “Penguatan Sistem Penanggulangan Banjir untuk Ketangguhan Masyarakat Parepare” ini memang menghadirkan tokoh dan ahli di bidangnya dalam penanganan dan mitigasi bencana utamanya banjir. Di antaranya beberapa profesor dan ahli banjir dari Universitas Hasanuddin (Unhas).
Saya sengaja datang ke acara ini karena ini sangat urgent untuk warga Parepare. Penanganannya harus cepat dan mesti melibatkan semua pihak yang kompeten. Pikiran pikiran dan masukan untuk penanganan banjir tentu akan sangat bermanfaat bagi wakil rakyat di dewan dalam menyusun program nantinya,” ujar Rahmat saat ditanya wartawan.
Rahmat yang juga merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Parepare, memang sangat konsern dalam penanganan bencana dan problem sosial lainnya di Parepare. Di media sosialnya Atto kerap membagikan aktivitasnya saat turun ke masyarakat mendampingi warga saat terjadi bencana kebakaran, banjir, atau problem problem sosial lainnya.
Rahmat dikenal tak berjarak dengan konstituennya. Dia bisa ditemui di mana saja. Kerap lebih banyak nongkrong di warkop bersama warga dan mendengarkan banyak keluhan di tempat tersebut.
Saat FGD, Rahmat memperhatikan dengan seksama setiap pemaparan para ahli, dan harapan dia dengan hasil FGD. Bahwa hasil FGD ini bisa betul betul dimafaatkan dan dilaksanakan dalam bentuk program penangan banjir Parepare. Masterplan penanganan air harus dibuat. Selain Perda RTRW yang sudah ada saat ini, mekanisme pengawasan terhadap potensi pengrusakan lingkungan juga mesti sudah siap.
Dan ada yang menarik dari usulan Rahmat Syamsu Alam yakni bahwa Pemerintah harus segera membeli lahan di sepanjang sisi aliran sungai yang berada di Parepare. “Ini untuk mempersiapkan kota akan berkembang dan sempadan sungai tidak dijadikan kawasan pemukiman yang akan berpotensi merusak ekosistem sungai yang menjadi penyebab bencana banjir ke depan,” ulas RSA, akronimnya.
Rahmat Sjamsu Alam adalah penyuka olahraga otomotif, dan saat ini menjadi Ketua IOF Parepare yang menampung penghobi sama yakni penyuka mobil dan motor off-road, sepertinya ini adalah ekpresi kecintaan Rahmat pada alam dan lingkungan. Kegiatannya kerap menyusur hutan dan rawa.
Wakil Ketua DPRD Parepare dua periode ini juga sering mengikuti event camping camp untuk merasakan nuansa lebih dekat dengan alam. Di lembaga legislatif, Rahmat telah duduk selama 2 periode. Cukup dikenal vokal dan berani memperjuangkan aspirasi konstituennya. Namanya selalu berada dalam list yang diadakan oleh lembaga survei, sebagai tokoh yang cukup punya kans untuk maju sebagai Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Parepare.
Ketika ditanya tentang hal tersebut oleh wartawan, Rahmat hanya tertawa. “Kita bekerja saja dinda, kerjakan apa yang bisa dikerjakan saat ini. Soal nanti jadi apa, masyarakat yang akan menilai,” tandas putra mantan Wali Kota Parepare, H Sjamsu Alam ini.
