PAREPARE, RADIOMESRA. COM – LSM Fokus Berencana membuka posko pengaduan atau krisis center terkait banyaknya masalah di masyarakat menyangkut covid10 khususnya Vaksin Covid. Rencana tersebut hasil setelah sejumlah pengurus LSM Fokus menggelar kongkow atau ruang diskusi di cafe LHR 588 Selasa (24/08/21) dan di tegaskan kembali juru bicara LSM Fokus Mulyadi pada program obras Rabu (25/08/21)
“Mengenai pemikiran-pemikiran dari pembina, dan pak ketua, serta sekretaris untuk membentuk posko pengaduan terkait persoalan Covid yang ada di parepare ini mulai dari penanganan covid, vaksinasi sangat tepat apa yang dilakukan teman-teman fokus yang ingin membentuk posko yang dinamai crisis center. Posko ini dibentuk untuk memberikan masukan-masukan, memberikan data kepada masyarakat terkait keluhan dampak yang ditimbulkan masyarakat utamanya dampak negatifnya setelah divaksin. sehingga masyarakat tidak merasa resah lagi keresahan masyarakat akan covid 19 ini terhadap adanya vaksinasi ini bisa memunculkan image yang bagus.” Jelas Adi.
Lanjut adi, dengan adanya posko pengaduan yang akan dirikan terkait gencarnya pemerintah melakukan vaksinasi itu mungkin karena dituntut adanya target yang diberikan pemerintah pusat khusus kota Parepare sehingga digenjot mencapai 70%.
“Saya lihat rt/rw sudah jalan menyampaikan ke masyarakat bahwa yang dimau divaksin silakan daftar dengan membawa KTP dan KK. yang kami sayang kan kemarin ada salah seorang tetangga akan mencoba untuk di vaksin daftar dikelurahan di tanyakan apakah sudah bayar PBB yang berkembang di masyarakat. sehingga kami berharap kita harus lagi melaksanakan pertemuan di DPRD untuk melakukan rapat dengar pendapat melalui teman-teman fokus kalau bisa melakukan pendampingan dengan adanya temuan kemarin bahwa ada masyarakat ke kelurahan yang ingin mendaftar untuk vaksin namun ditanya apakah sudah bayar PBB.” Jelas Adi.
Dukungan Pembentukan Posko juga di dukung murni, pendengar obras. Menurutnya posko tersebut memang harus segera di perjelas terkait alamat atau no yang bisa di hubungi jika ada aduan serta kalau bisa di bentuk sebelum adanya tahapan vaksinasi saat ini.
“Secepatnyalah di bentuk, Kalau anak-anak ini biasa ada kena auto imun penyakit alergi atau yang lainnya pada saat mau di vaksin apakah tidak bisa diberikan dulu surat rujukan untuk diperiksa apakah ini alergi atau bagaimana sebelum di vaksin kami minta mestinya dibentuk memang itu posko ada alamat tertentu dan nomor telepon sebelum di vaksin ada intruksi melapor ke kelurahan dulu untuk divaksin.” Harap Murni
