PAREPARE, RADIOMESRA. COM – Pemerintah Kota Parepare tengah serius menyusun dokumen strategi pencegahan perkawinan anak. Dokumen ini penting karena merupakan salah satu dokumen pendukung dengan poin tertinggi dalam penilaian Kota Layak Anak.
Penyusunan dokumen ini dibahas bersama SKPD teknis terkait di ruang rapat Bappeda Parepare, Jumat, (08/01/21).Hadir dalam rapat itu Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Parepare, Hj Andi Rusia dan pejabat dari SKPD teknis terkait termasuk Bappeda. Juga hadir dari NGO di antaranya Nilawati Andi Ridha dari People Care dan Abd Samad dari YLP2EM.
Kepala Bidang Perencanaan SDM dan Sosbud Bappeda Parepare, Dede Alamsyah Wakkang atas nama Kepala Bappeda mengatakan, dokumen yang terdiri atas 5 Bab ini memuat langkah-langkah konkret Pemerintah Daerah dalam mengintervensi masyarakat untuk menghindari perkawinan anak.
“kita melakukan rapat terkait penyusunan strategi daerah perkawinan anak sebagaimana kita ketahui bahwa dokumen ini juga merupakan salah satu dokumen pendukung dalam penilaian kota layak anak kita berharap semua elemen baik dari SKPD tekhnis maupun instansi vertikal itu bisa duduk bersama untuk melakukan intervensi terkait dengan isu-isu yang ada di masyarakat terkait dengan perkawinan anak.” Kata Dede.
Lanjut Dede, ini dalam hal ini pihak kelurahan yang merupakan ujung tombak dari penerbitan rekomendasi ini mulai dari RT/RW diharapkan lebih selektif dalam menerbitkan rekomendasi terkait pernikahan yang ada diwilayahnya pengadilan agama.
“Pun kita harapkan apabila ada permintaan dispensasi untuk melakukan perkawinan anak itu juga lebih selektif dan lebih …dalam hal menerbitkan dispensasi tersebut seyogyanya pensyaratan yg dipersyaratkan seperti surat keterangan kesehatan reproduksi akte kelahiran yang minimal usia 19 tahun itu lebih diperketat.” Jelas Dede.
Dede menambahkan, angka perkawinan anak dikota parepare saat ini cukup memprihatinkan ditahun 2019 itu ada 99 kasus dan meningkat lagi ditahun 2020 ini menjadi 122 kasus jadi dirinya berharap bahwa dengan duduk bersamanya semua elemen ini perkawinan anak dikota parepare bisa lebih di tekan lagi.