PAREPARE, RADIOMESRA.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Kota Parepare akui defisit anggaran di wilayah Ajatappareng.
Hal ini diungkapkan, Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Parepare, Dahniar Hasyim Dahlan, Rabu (23/8/2017).
“Untuk wilayah BPJS Parepare yang membawahi Parepare, Pinrang, Sidrap dan Barru sejauh ini kita defisit,”ujarnya.
Hanya saja, hal itu kata Dahniar saling menutupi dengan daerah lain.
“Karena BPJS menganut sistem gotong royong maka sehingga saling menutupi dengan daerah lain di seluruh wilayah Indonesia,”jelasnya.
Ia mengatakan, defisitnya anggaran karena banyak tunggakan premi yang belum dibayarkan.
“Paling banyak tunggakan dari peserta BPJS mandiri. Sedangkan peserta mandiri dari empat daerah ini paling banyak di Pinrang,”katanya.
Dahniar menambahkan, total tunggakan premi BPJS Parepare yang belum terbayarkan mencapai Rp 14 miliar.
(TRIBUN-TIMUR.COM,*)