Radio Perekat NKRI, Satu Suara Berjuta Telinga
PAREPARE, RADIOMESRA.COM – Pihak Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Parepare kembali menuai sorotan.
Pasalnya, proyek pengaspalan jalan yang dikelolanya berkesan asal jadi. Kualitas aspal di beberapa titik di pertanyakan warga, tak hanya ditemukan sudah rusak, jalan aspal itu juga sudah ditumbuhi rumput. Padahal, jalan itu belum setahun dikerjakan.
Salah satunya di Jalan Kusumua Timur, Kelurahan Tiro Sompe, Kecamatan Bacukiki Barat.
“Ini bukti kualitas proyek di Parepare asal jadi. Baru di aspal sudah ditumbuhi rumput. Ada juga yang sudah rusak Pak, tentu kondisi ini bahaya bagi pengguna jalan,” tutur Nawir, warga Parepare.
Keluhan warga itu membuat anggota DPRD Parepare geram. Ketua Komisi III DPRD Parepare Parman Agus Mante, menganggap hal itu sangat memalukan. Dia berencana akan memanggil pihak terkait.
“Kualitas aspal sangat memalukan, kok bisa ditumbuhi rumput, terlebih jalan itu (Jaan Kesuma Timur) baru saja diaspal bulan Ramadan lalu. Anggarannya miliaran. Ini tanggungjawab Dinas PU selaku leading sektor. Kita akan panggil untuk klarifikasi,” tegas Legislator PKS, ini. Rabu (19/7/2017).
Tak hanya itu, politikus muda ini juga meminta kepada Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Parepare agar tidak mencairkan anggaran pemeliharaan aspal tersebut.
“Jika anggaran pemeliharaannya dicairkan, DPRD (Komisi III) akan melaporkan kasus ini ke pihak yang berwajib,” tandas Parman.
Ditempat lain, pihak dinas PUPR melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Sukriadi, menjelaskan, pihaknya akan mengecek langsung ke lokasi.
“Kami akan mengecek langsung dan melihat seperti apa kondisinya. Kami juga akan melakukan teguran dan memanggil rekanan PT Lumpue Indah, termasuk Pak Lukman selaku konsultannya,” dalih Sukriadi.
(POJOKSULSEL.com, l)
