Radio Perekat NKRI, Satu Suara Berjuta Telinga
PAREPARE, RADIOMESRA.COM – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Parepare mengancam akan boikot Pemilihan Wali Kota Parepare lantaran tak kunjung ada kejelasan terkait anggaran.
“Batas akhir sampai tanggal 31 Juli, jika hingga batas akhir belum ada kesepakatan, mau tidak mau kita harus melakukan upaya keras, salah satunya dengan melakukan boikot,”ungkap Ketua KPUD Parepare, Nur Nahdiyah, Senin (10/72017).
Nadia sapaan akrab Ketua KPUD Parepare tersebut sebelumnya sudah mendapatkan nominal anggaran Pilkada melalui dana hibah sebesar Rp 19,5 miliar. Jumlah tersebut dibawah dibanding pengajuan sebesar Rp 21,9 miliar.
Ia pun mengungkapkan Pemerintah Kota Parepare bisa menepati janjinya guna memberikan nominal anggaran Pilkada yang sudah disetujui.
“Kita berharap Pemkot tepati janjinya.
(Sumber : TRIBUN-TIMUR.COM, *)